Minggu, 19 Oktober 2008

being in a friendship..........

.:BEING IN A FRIENDSHIP:.

Being in a friendship
Is a release
Because you can share with them your frightening tears,
Being in a friendship
Is a wonderful gift
Because they can wipe away your sadness tears,
Being in a friendship
Is a truly bliss
Because you can laugh in loud and crazy cheers,
Being in a friendship
Are moments to cherish
Because you will remember them when they’re disappears.

Being in a friendship
Sometimes it’s hard
When your faith fluctuating in your heart,
Being in a friendship
Sometimes leave marks
When your mind disagree with your friend’s luck.
Being in a friendship
Sometimes put blocks
When your friend start to refuse to talk,
Being in a friendship
Sometimes gain dark
When they leave you alone with no door to knock,

Being in a friendship
Bring happiness
They make you laugh like you’re gonna die
Being in a friendship
Bring sadness
They let you cry with their story of lies
Being in a friendship
Brings anger
They let you dash thing but still deny

Being in a friendship
Brings everything
That makes your life a perfect journey
Being in a friendship
Is so interesting
When it’s a friendship between you and me.

kata ustat

.:KATA USTAT:.

Kata ustat
Kita ini semuanya sama
Tiada beza yang tua mahupun yang muda
Jangan menyombong atau takbur
Sesama manusia
Sekalipun kita berpangkat atau berilmu
Kerana disisi Allah
Kita semuanya sama…

Kata ustat
Jangan kita hina orang yang lemah
Yang kurang berada
Mahupun yang kurang paras rupa
Tiada beza yang mengerjakan sawah
Mahupun yang membina perumahan mewah
Kerana disisi Allah
Kita semuanya sama…

Kata ustat lagi
Jangan kita hina
Budak kecil yang comot lagi berhingus
Kerana dia tiada dosa
Sedangkan kita
Setiap waktu dan ketika
Memenuhi hati kita
Dengan titik-titik noda
Dalam tidur, dalam jaga…

Akhirnya ustat berpesan,
Ingatlah!
Kita manusia semuanya adalah sama
Yang membezakan kita
Hanyalah AMAL dan TAQWA
Biarlah kita kurang dimata manusia
Tetapi tinggi disisi ALLAH…

Peliharalah dirimu
Agar tidak dinodai dengan suasana
Sesungguhnya dirimu
Ada harga diri
Yang tidak ternilai mahalnya…

-SUARA DESAKU AMANDAMAI USM-

i'm yours

Well you done done me and you bet I felt it I tried to be chill but you're so hot that I melted I fell right through the cracks and now I'm trying to get back Before the cool done run out I'll be giving it my bestest Nothing's going to stop me but divine intervention I reckon it's again my turn to win some or learn some
I won't hesitate no more, no more It cannot wait, I'm yours
Well open up your mind and see like me Open up your plans and damn you're free Look into your heart and you'll find love love love love Listen to the music of the moment people dance and sing We're just one big family And It's our God-forsaken right to be loved love loved love loved
So I won't hesitate no more, no more It cannot wait I'm sure There's no need to complicate Our time is short This is our fate, I'm yours
Scooch closer dear and i will nibble your ear
I've been spending way too long checking my tongue in the mirror And bending over backwards just to try to see it clearer My breath fogged up the glass And so I drew a new face and laughed [ I'm Yours lyric found on www.lirik.tv ] I guess what i be saying is there ain't no better reason To rid yourself of vanity and just go with the seasons It's what we aim to do Our name is our virtue
I won't hesitate no more, no more It cannot wait I'm sure There's no need to complicate Our time is short this is our fate, I'm yours
Well no no, well open up your mind and see like me Open up your plans and damn you're free Look into your heart and you'll find the sky is yours Listen to the music of the moment come and dance with me A lá one big family (2nd time: A lá happy family; 3rd time: A lá peaceful melody) It's your God-forsaken right to be loved love love love
I won't hesitate no more, no more It cannot wait, I'm sure There's no need to complicate Our time is short This is our fate, I'm yours
No please, don't complicate Our time is short This is our fate, I'm yours
No please, don't hesitate no more, no more It cannot wait The sky is your's!
Blood Diamond
by Channelia
"Diamonds are foreverThey won't leave in the nightHave no fear that they might"Kanye West - Diamonds from Sierra Leone
Channelia's wordsWhat makes you sparkles , have to shed blood first .Blood Diamond is a brutal , bloody and thrilling sensation of an action-drama movie . With the Africa bloody views , tear-jerker drama(minus flowy-flowy love stories) , orchestrated chaos and holocaust for beautiful sparkles on rich people's body . With serving from Edward Zwick . A dry land covered with red blood and black-skinned corpses . TIA , That is AfricaWith awesome full-of-holocaust intervention scenes and the greatness of Africa-land(read : Africa's scenery) . Zwick packaged Blood Diamond with rap-reggae score ,which did not match and over-volume in some scenes .Zwick made another brutal excitement , a long running-time but yet thrilling and exciting .Well , it was an almost-perfect casting .Leonardo Di Caprio as the brutal , white-skinned African Danny Archer did his role well and serious , i never expected that he could change his accent nicely , from that crispy-young voice into British-African voice .Djimon Honsou as the innocent Solomon Vanda . He made Solomon's emotion(and body language) nicely and captured my attention(to understand the plot) perfectly .Jennifer Connely as the slick ,kind-hearted journalist Maddy Bowen 'over-whelmed' by Leo's & Honsou's appearance , she did that well . But , still forgettable .


At the end,Blood Diamond is a thrilling sensation with African scenery and full-of-suspense action-drama and truth .

"In America, it's bling bling. But out here it's bling bang"-Danny Archer-by Leonardo DiCaprio
channeliamomentume
From the director who had brought you The Last Samurai . With casts : Leonardo Di Caprio , Djimon Honsou and Jennifer Connely .

wall-e

· WALL-E
by Channelia
"If it's between robots , which is the correct statement?"1. Love causes magnet2. Magnet causes love
Chanellia's words
When you left earth in dangerous , life-less condition , what will you left it with? WALL-E is the answer . Collect the garbage that the humans had made while the humans were relaxing and doing their things in outer space .WALL-E packaged in great cinematography , magical visualization , great magical story and beautiful score .With futuristic and magical Earth , Galaxy and Axiom setting ,packaged in nostalgic classic love songs from the beginning and beautiful visual , WALL-E is an irresistable creation .Beside those magical features . WALL-E showed its Environmental purposes with fun , clever ways . It mesmerized all ages viewers .Plus , the innocently cute and lovely scripts . WALL-E is a super-kawaii and lovely movie .At the end, A science-fiction with same quality as Steven Spielberg's.An animation with imaginative story as qualified as Hayao Miyazaki's.A total support for Oscar from me.


"Directive?!"-Eve-Voice by Elissa Knight

cyber mania????????

bwt para pecinta film.....
flixster emank surga nya bgt (scr gw uda punya)
pkkny t.o.p.b.g.t. lah............................




senior gw yg kenalin.............(yg narsis abis)

william henry gates

William Henry Gates III (dilahirkan pada tanggal 28 Oktober 1955), lebih dikenal sebagai Bill Gates, adalah pendiri (bersama Paul Allen) dan ketua umum perusahaan perangkat lunak AS, Microsoft. Ia juga merupakan seorang filantropis melalui kegiatannya di Yayasan Bill & Melinda Gates. Ia menempati posisi pertama dalam orang terkaya di dunia versi majalah Forbes selama 13 tahun (1995 hingga 2007), namun sejak 5 Maret 2008 berada di posisi ketiga setelah pebisnis AS Warren Buffett dan pebisnis Meksiko Carlos Slim Helú.[1]
//
] Biografi
Bill Gates dilahirkan di Seattle, Washington dari William Henry Gates, Jr., seorang pengacara, dan Mary Maxwell, pegawai First Interstate Bank, Pacific Northwest Bell dan anggota Tingkat Nasional United Way. Gates belajar di Lakeside School, sekolah elit yang paling unggul di Seattle, dan meneruskan berkuliah di Universitas Harvard, tetapi didrop out.
William Henry Gates III lahir pada tahun 1955, anak kedua dari tiga bersaudara dalam keadaan sosialnya terkemuka di Seattle, Washington. Ayahnya seorang pengacara dengan perusahaan yang punya banyak koneksi di kota, dan ibunya seorang guru, yang aktif dalam kegiatan amal. Bill seorang anak yang cerdas, tetapi dia terlalu penuh semangat dan cenderung sering mendapatkan kesulitan di sekolah. Ketika dia berumur sebelas tahun, orang tuanya memutuskan untuk membuat perubahan dan mengirimnya ke Lakeside School, sebuah sekolah dasar yang bergengsi khusus bagi anak laki-laki.
Di Lakeside itulah pada tahun 1968 Gates untuk pertama kalinya diperkenalkan dengan dunia komputer, dalam bentuk mesin teletype yang dihubungkan dengan telepon ke sebuah komputer pembagian waktu. Mesin ini, yang disebut ASR-33, keadaannya masih pasaran. Pada intinya ini sebuah mesin ketik yang selanjutnya siswa bisa memasukkan perintah yang dikirimkan kepada komputer; jawaban kembali diketikkan ke gulungan kertas pada teletype. Proses ini merepotkan, tetapi mengubah kehidupan Gates. Dia dengan cepat menguasai BASIC, bahasa pemograman komputer, dan bersama dengan para hacker yang belajar sendiri di Lakeside, dia melewatkan waktu ber-jam-jam menulis program, melakukan permainan, dan secara umum mempelajari banyak hal tentang komputer. "Dia adalah seorang 'nerd' (eksentrik)," sebagaimana salah seorang guru memberikan Gates julukan itu.
Sekitar tahun 1975 ketika Gates bersama Paul Allen sewaktu masih sekolah bersama-sama menyiapkan program software pertama untuk mikro komputer. Seperti cerita di Popular Electronics mengenai "era komputer di rumah-rumah" dan mereka berdua yakin software adalah masa depan. Inilah awal Microsoft.
Semasa ia belajar di Harvard, ia dan Paul Allen menulis perangkat lunak Altair BASIC untuk Altair 8800 dalam dasawarsa 1970. Altair merupakan komputer pribadi pertama yang sukses. Diberi inspirasi oleh BASIC, sebuah bahasa komputer yang mudah dipelajari dan ditulis di kolese Dartmouth untuk mengajar, versi Gates dan Allen kemudian menjadi Microsoft BASIC, bahasa komputer terjemahan yang utama untuk sistem operasi komputer MS-DOS, yang menjadi kunci pada kesuksesan Microsoft. Microsoft Basic pada nantinya dijadikan Microsoft QuickBasic. Versi Microsoft QuickBasic yang dijual tanpa kompiler QuickBasic dikenal sebagai QBasic. QuickBasic juga dijadikan Visual Basic, yang masih popular hingga masa sekarang.
Dalam awal dasawarsa 1970, Gates menulis Surat Terbuka kepada Penghobi (Open Letter to Hobbyists), yang mengejutkan komunitas yang mempunyai hobi pada komputer dengan menyatakan bahwa ada pasaran komersial untuk perangkat lunak/software dan bahwa software tidak layak dikopi dan digandakan tanpa izin penerbitnya. Pada masa itu, komunitas tersebut dipengaruhi kuat oleh dasar radio hamnya dan etika hacker, yang berpendapat bahwa innovasi dan pengetahuan patut dibagi oleh komunitas pengguna komputer. Gates kemudian mendirikan Microsoft Corporation, salah satu perusahaan paling sukses di dunia, dan memimpin arah kepada pembukaan industri software komputer.
Gates juga mendapat reputasi yang tidak baik untuk caranya berdagang. Satu contoh ialah MS-DOS. Pada akhir dasawarsa 1970, IBM berencana untuk memasuki pasaran komputer personal dengan komputer personal IBM, yang diterbitkan pada 1981. IBM memerlukan sistem operasi untuk komputernya, yang direncanakan dapat mencakup dan mengelola arkitektur 16-bit oleh keluarga chip x86 Intel. Setelah berunding dengan sebuah perusahaan lain (Perusahaan Digital Research di California), IBM bertanya kepada Microsoft. Tanpa memberitahu tentang ikatan mereka dengan IBM, eksekutif-eksekutif Microsoft membeli sebuah system operasi x86 dari perusahaan Seattle Computer seharga $50,000. (Ada kemungkinan Microsoft dilarang IBM untuk memberitahukan tentang ikatannya kepada orang awam) Microsoft kemudian melisensikan sistem operasi ini ke IBM (yang menerbitkannya dengan nama PC-DOS) dan bekerja dengan perusahaan komputer untuk menerbitkannya dengan nama MS-DOS, pada setiap system komputer yang dijual.
Rencana Microsoft amat sukses tetapi digugat oleh Seattle Computer karena Microsoft tidak memberitahukan mengenai ikatannya dengan IBM untuk membeli system operasi itu dengan murah; oleh sebab ini, Microsoft membayar uang kepada Seattle Computer, tetapi tidak mengakui kesalahannya. Reputasi Gates kemudian lebih diburukkan oleh tuntutan dakwaan monopoli oleh Departemen Keadilan A.S. dan perusahaan-perusahaan individu yang menentang Microsoft dalam akhir dasawarsa 1990.
Dalam dasawarsa 1980 Gates gembira atas kemungkinan penggunaan CD-ROM sebagai media penyimpanan dokumen, dan mensponsori penerbitan buku CD-ROM: The New Papyrus yang mempromosikan ini.
Tidak dapat disangkal bahwa Bill Gates telah melakukan beberapa kesalahan dalam bisnis softwarenya. Hal ini terbukti dengan beberapa dakwaan yang diarahkan kepadanya berkaitan dengan cara - cara bisnis yang melanggar undang-undang bisnis Amerika Serikat, misalnya monopoli Internet Explorer pada sistem operasi Windows.
Pada tahun 2000, Bill Gates mengundurkan diri dari jabatannya sebagai CEO dan memandatkannya kepada kawan lamanya, Steve Ballmer. Gates kemudian memilih untuk kembali ke profesi lamanya yang ia cintai yaitu sebagai pencipta perangkat lunak. Kini Bill Gates menjadi Kepala Penelitian dan Pengembangan Perangkat Lunak di perusahaannya sendiri, Microsoft Corp.
Dalam kehidupan pribadinya, Gates menikah dengan Melinda French pada 1 Januari 1994. Mereka mempunyai tiga orang anak, Jennifer Katharine Gates (1996), Rory John Gates (1999) and Phoebe Adele Gates (2002).
Dengan istrinya, Gates telah mendirikan Bill & Melinda Gates Foundation, sebuah yayasan sosial filantropi. Para kritikus mengatakan ini merupakan pembuktian terhadap kemarahan orang banyak tentang atas praktik monopoli dan adikuasa perusahaannya, tetapi mereka yang dekat dengan Gates berkata bahwa ia telah lama berencana untuk menyumbangkan sebagian besar hartanya. Pada tahun 1997 koran Washington Post menyatakan bahwa "Gates telah menyatakan bahwa dia memutuskan untuk menyumbangkan 90 persen daripada hartanya semasa dia masih hidup." Untuk meletakkan ini dalam perspektif yang benar, sumbangan ini, walau apa sebabnya, telah menyediakan uang yang amat diperlukan untuk beasiswa universitas kaum minoritas, menentang AIDS dan sebab-sebab lain, kebanyakannya isu-isu yang biasa tidak dipedulikan oleh komunitas penderma, seperti penyakit-penyakit yang biasa kita lihat di dunia ketiga. Dalam bulan Juni 1999, Gates dan istrinya mendermakan $5 milyar kepada organisasi mereka, pendermaan yang paling besar dalam dunia oleh individu-individu yang hidup.
Pada tahun 1994, ia membeli Codex Leicester, sebuah koleksi naskah manuskrip Leonardo da Vinci; pada tahun 2003 koleksi ini dipamerkan di Museum Seni Seattle.
Pada tahun 2005, Gates menerima penghargaan kesatriaan (Knight Commander of the Order of the British Empire Kehormatan) dari Ratu Elizabeth II.
Pada 27 Juni 2008, Gates mengundurkan diri dari sebagian besar jabatannya di Microsoft (namun tetap bertahan sebagai ketua dewan direktur) dan mengkonsentrasikan diri pada kerja kedermawanan melalui yayasan yang didirikannya, Yayasan Bill & Melinda Gates.
] Perkiraan kekayaannya
Menurut senarai Forbes orang-orang paling kaya dalam dunia [1]:
1996 - $18,5 milyar, peringkat #1
1997 - $36,4 milyar, peringkat #2
1998 - $51,0 milyar, peringkat #1
1999 - $90,0 milyar, peringkat #1
2000 - $60,0 milyar, peringkat #1
2001 - $58,7 milyar, peringkat #1
2002 - $52,8 milyar, peringkat #1
2003 - $40,7 milyar, peringkat #1
2004 - $46,6 milyar, peringkat #1
] Pujian
100 orang yang paling berpengaruh dalam media, The Guardian, 2001
Forbes "400 rakyat Amerika yang paling kaya" dan "Senarai orang paling kaya dalam dunia", peringkat #1: 1996-2003
Sunday Times senarai kuasa, 1999
Upside 100 Elit, peringkat #2, 1999
50 Orang Elit Siber, majalah TIME, peringkat #1, 1998
100 orang paling berkuasa dalam sukan, Sporting News, 1997
Ketua Pegawai Eksekutif dalam Tahun Ini, majalah Chief Executive Officers, 1994
Ahli-ahli entomologi telah menamakan lalat bunga Bill Gates, Eristalis gatesi, dalam kehormatannya, lihat http://www.sel.barc.usda.gov/Diptera/syrphid/gates.htm
] Penerbitan
Business @ The Speed of Thought (1999) ISBN 0-446-67596-2
The Road Ahead (1996) ISBN 0-14-026040-4
] Bill Gates dalam film
Beberapa film dan program televisi bertemakan Bill Gates. Antaranya:
The Simpsons (15 Februari, 1998) (Musim 9, Episode 5F11) Bill Gates "membeli" perusahaan Internet Homer Simpson, CompuGlobalHyperMegaNet.
South Park: Bigger, Longer, and Uncut (1999) - seorang jenderal tentara mengadu bahwa Windows 98 tidak lebih cepat daripada Windows 95, dan hendak jumpai Bill Gates. Apabila Gates bermula menerangkan bagaimana Windows 98 memang lebih cepat daripada Windows 95, dia ditembak oleh jenderal tersebut.
Pirates of Silicon Valley (1999), sebuah film yang telah didramatis, tentang perusahaan Apple and Microsoft.
AntiTrust (2001), sebuah film tentang seorang penulis software komputer yang bekerja dalam sebuah perusahaan. Tim Robbins ialah Gary Winston, ketua perusahaan tersebut, dan ada yang percaya bahwa karakternya meniru Bill Gates.
Nothing So Strange (2002), sebuah film fiksi tentang pembunuhan Gates.

me + murni.........

ci murni....................... luthu bgt deh...................

anak na gmn githu...............

suka aneh sendiri..........


tp dy temen gw yg plg baek..............
trus suka ngasih saran" yang cukup masuk akal......

hehehheheh



wlu pun sekarang dy udadi arsitek UI tp gak sombong.........
bukti na dy masih mw contanct w (itu pun klo g gw yg cmz dluan)


jiayou buat murni.....


semangat.......
semangat

biography of mahatma gandhi

Gandhi: A Biography

First Online: August 15,1997
Page Last Updated: September 07,2008

First See: Introduction to learn Who was Gandhi?

Early Years

Mohandas Karamchand Gandhi (1869-1948), also known as Mahatma Gandhi, was born in Porbandar in the present day state of Gujarat in India on October 2, 1869. He was raised in a very conservative family that had affiliations with the ruling family of Kathiawad. He was educated in law at University College, London. In 1891, after having been admitted to the British bar, Gandhi returned to India and attempted to establish a law practice in Bombay, without much success. Two years later an Indian firm with interests in South Africa retained him as legal adviser in its office in Durban. Arriving in Durban, Gandhi found himself treated as a member of an inferior race. He was appalled at the widespread denial of civil liberties and political rights to Indian immigrants to South Africa. He threw himself into the struggle for elementary rights for Indians.

See Also: Parentage and Childhood from Gandhi's autobiography

Resistance to Injustice

Gandhi remained in South Africa for twenty years, suffering imprisonment many times. In 1896, after being attacked and humilated by white South Africans, Gandhi began to teach a policy of passive resistance to, and non-cooperation with, the South African authorities. Part of the inspiration for this policy came from the Russian writer Leo Tolstoy, whose influence on Gandhi was profound. Gandhi also acknowledged his debt to the teachings of Christ and to the 19th-century American writer Henry David Thoreau, especially to Thoreau's famous essay "Civil Disobedience." Gandhi considered the terms passive resistance and civil disobedience inadequate for his purposes, however, and coined another term, Satyagraha (from Sanskrit, "truth and firmness"). During the Boer War, Gandhi organized an ambulance corps for the British army and commanded a Red Cross unit. After the war he returned to his campaign for Indian rights. In 1910, he founded Tolstoy Farm, near Durban, a cooperative colony for Indians. In 1914 the government of the Union of South Africa made important concessions to Gandhi's demands, including recognition of Indian marriages and abolition of the poll tax for them. His work in South Africa complete, he returned to India.

Campaign for Home Rule

Gandhi became a leader in a complex struggle, the Indian campaign for home rule. Following World War I, in which he played an active part in recruiting campaigns, Gandhi, again advocating Satyagraha, launched his movement of non-violent resistance to Great Britain. When, in 1919, Parliament passed the Rowlatt Acts, giving the Indian colonial authorities emergency powers to deal with so-called revolutionary activities, Satyagraha spread throughout India, gaining millions of followers. A demonstration against the Rowlatt Acts resulted in a massacre of Indians at Amritsar by British soldiers; in 1920, when the British government failed to make amends, Gandhi proclaimed an organized campaign of non-cooperation. Indians in public office resigned, government agencies such as courts of law were boycotted, and Indian children were withdrawn from government schools. Throughout India, streets were blocked by squatting Indians who refused to rise even when beaten by police. Gandhi was arrested, but the British were soon forced to release him.

Economic independence for India, involving the complete boycott of British goods, was made a corollary of Gandhi's Swaraj (from Sanskrit, "self-governing") movement. The economic aspects of the movement were significant, for the exploitation of Indian villagers by British industrialists had resulted in extreme poverty in the country and the virtual destruction of Indian home industries. As a remedy for such poverty, Gandhi advocated revival of cottage industries; he began to use a spinning wheel as a token of the return to the simple village life he preached, and of the renewal of native Indian industries.

Gandhi became the international symbol of a free India. He lived a spiritual and ascetic life of prayer, fasting, and meditation. His union with his wife became, as he himself stated, that of a brother and sister. Refusing earthly possessions, he wore the loincloth and shawl of the lowliest Indian and subsisted on vegetables, fruit juices, and goat's milk. Indians revered him as a saint and began to call him Mahatma (great-souled), a title reserved for the greatest sages. Gandhi's advocacy of nonviolence, known as ahimsa (non-violence), was the expression of a way of life implicit in the Hindu religion. By the Indian practice of nonviolence, Gandhi held, Great Britain too would eventually consider violence useless and would leave India.

The Mahatma's political and spiritual hold on India was so great that the British authorities dared not interfere with him. In 1921 the Indian National Congress, the group that spearheaded the movement for nationhood, gave Gandhi complete executive authority, with the right of naming his own successor. The Indian population, however, could not fully comprehend the unworldly ahimsa. A series of armed revolts against the British broke out, culminating in such violence that Gandhi confessed the failure of the civil-disobedience campaign he had called, and ended it. The British government again seized and imprisoned him in 1922.

After his release from prison in 1924, Gandhi withdrew from active politics and devoted himself to propagating communal unity. Unavoidably, however, he was again drawn into the vortex of the struggle for independence. In 1930 the Mahatma proclaimed a new campaign of civil disobedience, calling upon the Indian population to refuse to pay taxes, particularly the tax on salt. The campaign was a march to the sea, in which thousands of Indians followed Gandhi from Ahmedabad to the Arabian Sea, where they made salt by evaporating sea water. Once more the Indian leader was arrested, but he was released in 1931, halting the campaign after the British made concessions to his demands. In the same year Gandhi represented the Indian National Congress at a conference in London.

V.N. O'key/Kamat's Potpourri
Smiling Gandhi
Smiling Gandhi
Photograph by V.N. O'key, circa 1945

Gandhi takes on Domestic Problems

In 1932, Gandhi began new civil-disobedience campaigns against the British. Arrested twice, the Mahatma fasted for long periods several times; these fasts were effective measures against the British, because revolution might well have broken out in India if he had died. In September 1932, while in jail, Gandhi undertook a "fast unto death" to improve the status of the Hindu Untouchables. The British, by permitting the Untouchables to be considered as a separate part of the Indian electorate, were, according to Gandhi, countenancing an injustice. Although he was himself a member of an upper caste, Gandhi was the great leader of the movement in India dedicated to eradicating the unjust social and economic aspects of the caste system.

In 1934 Gandhi formally resigned from politics, being replaced as leader of the Congress party by Jawaharlal Nehru. Gandhi traveled through India, teaching ahimsa and demanding eradication of "untouchability." The esteem in which he was held was the measure of his political power. So great was this power that the limited home rule granted by the British in 1935 could not be implemented until Gandhi approved it. A few years later, in 1939, he again returned to active political life because of the pending federation of Indian principalities with the rest of India. His first act was a fast, designed to force the ruler of the state of Rajkot to modify his autocratic rule. Public unrest caused by the fast was so great that the colonial government intervened; the demands were granted. The Mahatma again became the most important political figure in India.

© K. L. Kamat
The Salt March
Man of Firm Step

Independence for India

When World War II broke out, the Congress party and Gandhi demanded a declaration of war aims and their application to India. As a reaction to the unsatisfactory response from the British, the party decided not to support Britain in the war unless the country were granted complete and immediate independence. The British refused, offering compromises that were rejected. When Japan entered the war, Gandhi still refused to agree to Indian participation. He was interned in 1942 but was released two years later because of failing health.

Times of India/Kamat's Potpourri
Men Carrying Gandhi, Noakhali
Men Carrying Gandhi, Noakhali

By 1944 the Indian struggle for independence was in its final stages, the British government having agreed to independence on condition that the two contending nationalist groups, the Muslim League and the Congress party, should resolve their differences. Gandhi stood steadfastly against the partition of India but ultimately had to agree, in the hope that internal peace would be achieved after the Muslim demand for separation had been satisfied. India and Pakistan became separate states when the British granted India its independence in 1947 (see: Tryst with Destiny -- the story of India's independence). During the riots that followed the partition of India, Gandhi pleaded with Hindus and Muslims to live together peacefully. Riots engulfed Calcutta, one of the largest cities in India, and the Mahatma fasted until disturbances ceased. On January 13, 1948, he undertook another successful fast in New Delhi to bring about peace, but on January 30, 12 days after the termination of that fast, as he was on his way to his evening prayer meeting, he was assassinated by a fanatic Hindu.

Gandhi's death was regarded as an international catastrophe. His place in humanity was measured not in terms of the 20th century, but in terms of history. A period of mourning was set aside in the United Nations General Assembly, and condolences to India were expressed by all countries. Religious violence soon waned in India and Pakistan, and the teachings of Gandhi came to inspire nonviolent movements elsewhere, notably in the U.S.A. under the civil rights leader Martin Luther King, Jr. and in South Africa under Nelson Mandela.

literature of china

Dinasti Shang

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Langsung ke: navigasi, cari

Peta pengaruh Dinasti Shang

Peta pengaruh Dinasti Shang

Dinasti Shāng (商) (1600—1046 SM) adalah dinasti yang mengantikan Dinasti Xià dalam sejarah Cina. Sekitar tahun 1600 SM, Dinasti Shāng didirikan oleh pemimpin suku Shāng, Tāng (汤/湯) setelah memusnahkan Dinasti Xià. Dinasti Shāng melewati masa pemerintahan sebanyak 17 generasi, 31 raja. Berkuasa selama 500-an tahun, sampai 20 Januari 1046 SM ditaklukkan oleh Zhōu Wǔwáng (周武王).

[sunting] Ringkasan Sejarah

Akhir dari pemerintahan Dinasti Xià 夏, kekacauan dalam pemerintahan Dinasti Xià 夏 sendiri tidak pernah terkendali, ganguan dan serangan dari luar juga tidak pernah berhenti, setelah naik takhta, Jié 桀 juga tidak berusaha mengubah kondisi, malahan semakin lalim dan kejam, sehingga para bangsawan akhirnya mulai memberontak. Pada sekitar tahun 1600 SM, pemimpin dari suku Shāng 商, Tāng 汤/湯 bergabung dengan suku bangsa lainnya mengulingkan Dinasti Xià 夏, dan mendirikan Dinasti Shāng 商. Pada awalnya suku Shāng 商 ber-ibukota di Bò 亳 (sekarang Shāngqiū 商丘 Propinsi Hénán 河南), setelah mengalahkan Dinasti Xià 夏, memindahkan ibukota ke barat dan tetap disebut dengan nama Bò 亳 (sekarang Yǎnshī 偃师 Propinsi Hénán 河南).

Setelah naik takhta, Tāng 汤/湯 memerintah dengan bijaksana terhadap rakyatnya, dengan bantuan dari menteri-menteri berbakat seperti Yīyǐn 伊尹 dan Zhòngyuán 仲虺, negara semakin kuat dan makmur. Setelah Tāng 汤/湯 meninggal, oleh karena putra sulungnya Dàdīng 大丁 mati muda, maka singgasana diwariskan kepada adik Dàdīng 大丁, Wàibǐng 外丙; setelah Wàibǐng 外丙 meninggal, digantikan oleh adiknya Zhòngrén 仲壬; dan setelah Zhòngrén 仲壬 meninggal, singgasana diwariskan kembali kepada putra dari Dàdīng 大丁, Tàijiǎ 太甲. Tahun ketiga pemerintahan Tàijiǎ 太甲, oleh karena memerintah dengan tidak benar dan tidak bermoral, Tàijiǎ 太甲 diasingkan oleh Yīyǐn 伊尹 ke istana Tónggōng 桐宫. Setelah tiga tahun tinggal di istana Tónggōng 桐宫, Tàijiǎ 太甲 merasa sangat menyesal, sehingga akhirnya Yīyǐn 伊尹 menjemput dan menyerahkan kembali kekuasaan kepadanya.

Pada mulanya, Dinasti Shāng 商 beberapa kali memindahkan ibukota-nya, sampai terakhir pada masa pemerintahan Pángēng 盘庚/盤庚, menetapkan ibukota di Yīn 殷 (sekarang Ānyáng 安阳/安陽 Propinsi Hénán 河南), sehingga Dinasti Shāng 商 sering juga disebut sebagai Dinasti Yīn殷. Setelah Pángēng 盘庚/盤庚 memindahkan ibukota ke Yīn 殷, ekonomi masyarakat Dinasti Shāng 商 mengalami perkembangan lebih maju lagi. Sampai kemudian masa pemerintahan Wǔdīng 武丁, Dinasti Shāng 商 melakukan banyak serangan ekpansi, menaklukkan banyak negara kecil disekitarnya, memperluas wilayah teritorialnya, sehingga Dinasti Shāng 商 mencapai puncak kejayaannya.

Setelah Wǔdīng 武丁 meninggal, Dinasti Shāng 商 mulai mundur dan melemah. Raja terakhir Dinasti Shāng 商, Dìxīn 帝辛 atau Zhòuwáng 纣王/紂王 berhasil memajukan hubungan perekonomian dan kebudayaan dengan membuka hubungan dengan Cina bagian tenggara, perairan Sungai Huáihé 淮河 dan Chángjiāng 长江/長江; tetapi karena selalu terlibat dalam peperangan dan membangun istana dalam skala besar, yang sangat menguras dan menghabiskan sumber daya manusia maupun kekayaan rakyat, sehingga menimbulkan kekecewaan dalam hati rakyat. Zhōu Wǔwáng 周武王 mengerahkan 300 kereta perang, 3000 pasukan serangan depan, 4500 prajurit, dan bergabung dengan suku Qiāng 羌、Máo 茅/髳、Lú 卢/盧 dan sebagainya, serentak menyerang Zhòuwáng 纣王/紂王, dan berhasil menyerang sampai ibukota Dinasti Shāng 商, Cháogē 朝歌 (sekarang Kabupaten Qíxiàn 淇县, Kota Hèbì 鹤壁, Propinsi Hénán 河南).

Pada saat itu pasukan Shāng 商 sedang berperang melawan suku bangsa kecil di timur laut, sehingga terpaksa memakai budak dan prajurit tahanan untuk menghadapi perang di daerah Mùyě 牧野, 70 lǐ 里 (satuan jarak) dari Cháogē 朝歌. Para budak tidak ingin berperang untuk raja Shāng Zhòuwáng 商纣王/商紂王 yang jahat dan lalim, sehingga pada saat-saat kritis, pasukan Shāng 商 tiba-tiba memutar arah, menyerang pasukan sendiri. Ternyata pasukan yang membelot adalah budak-budak dan prajurit tahanan yang sudah lama membenci Shāng Zhòuwáng 商纣王/商紂王. Pasukan Shāng 商 menjadi kacau dan dengan mudah dihancurkan.

Setelah Pertempuran Mùyě 牧野, Shāng Zhòuwáng 商纣王/商紂王 yang sadar akan kekalahannya, tidak ingin pasukan Zhōu 周 merebut dan memiliki istana dan hartanya, ia memerintahkan bawahannya untuk mengumpulkan semua harta istana, dan membungkus diri dengan kain, berbaring diatas semua barang berharga tersebut, dengan api, membakar dan menghabisi hidupnya yang penuh dosa. Zhōu Wǔwáng 周武王 atas dukungan dari berbagai suku bangsa dan negara kecil, mendirikan Dinasti Zhōu 周, dinasti masyarakat budak ketiga di Cina. Setelah Dinasti Shāng 商 roboh, sisa keluarga penguasa Dinasti Shāng 商 yang selamat secara bersama menganti marga mereka dari Zǐ 子 menjadi nama dinasti mereka yang telah jatuh, Yīn 殷.

Keluarga kerajaan yang selamat kemudian menjadi aristokrat dan sering membantu keperluan administrasi untuk pemerintah Dinasti Zhōu 周. Zhōu Chéngwáng 周成王 melalui mangkubuminya, yang merupakan pamannya sendiri, Zhōu Gōngdàn 周公旦, menganugerahkan kepada saudara Shāng Zhòuwáng 商纣王/商紂王, Wéizǐ 微子 daerah bekas ibukota lama Dinasti Shāng商dan sekitarnya menjadi negara Sòng 宋. Negara Sòng 宋 dan keturunan Dinasti Shāng 商 masih meneruskan ritual kepada raja-raja Dinasti Shāng 商 yang meninggal dan bertahan sampai tahun 286sm.

Antara legenda Korea and Cina menyatakan bahwa salah seorang pangeran Dinasti Shāng 商 yang tidak puas, bernama Jīzǐ 箕子 (Kija), menolak menyerahkan kekuasaannya kepada Dinasti Zhōu 周, memilih meninggalkan Cina dengan sisa tentaranya dan mendirikan Gija Joseon dekat Pyongyang sekarang yang menjadi salah satu dari awal negara Korea (Go-, Gija-, dan Wiman-Joseon). Meskipun demikian Jīzǐ 箕子jarang sekali disebut dalam sejarah, dan ada yang menganggap cerita kepergiannya ke Joseon hanyalah mistik.

[sunting] Wilayah Kekuasaan

Daerah kekuasaan Dinasti Shāng 商; timur mencapai lautan, barat mencapai bagian barat propinsi Shǎnxī 陕西/陝西, timur laut mencapai propinsi Liáoníng 辽宁/遼寧, selatan hingga sekitar Jiāngnán江南 (tidak termasuk Propinsi Sìchuān 四川、Yúnnán 云南/雲南、Guìzhōu 贵州/貴州 dan daerah sekitar barat daya), dan merupakan salah satu kerajaan terbesar di dunia pada waktu itu, tetapi daerah pemerintahan utama masih di sekitar Zhōngyuán 中原. Mendirikan ibukota di Bò 亳 (sekarang Kabupaten Cáoxiàn 曹县/曹縣 Propinsi Shāndōng 山东/山東), dan beberapa kali pindah ibukota, terakhir Pángēng 盘庚/盤庚 memindahkan ibukota ke Yīn 殷 (sekarang Desa Xiǎotúncūn 小屯村, Ānyáng 安阳/安陽 Propinsi Hénán 河南), dan oleh karena itu, maka Dinasti Shāng 商 sering juga disebut sebagai Dinasti Yīn 殷.

[sunting] Pemerintahan

Dinasti Shāng 商 menetapkan beberapa struktur kenegaraan yang lebih sempurna. Pemerintah pusat membentuk dua departemen penting yaitu departemen sekretariat urusan negara dan departemen tata hukum negara. Daerah-daerah diserahkan kepada para bangsawan, guna memperkuat pemeritahan didaerah, dan masih banyak pejabat dan pengawal istana. Sedangkan kekuasaan militer dan peralatan perang tetap ditangan keluarga kerajaan langsung, para negarawan juga menetapkan Xíngfá 刑罚/刑罰 (hukuman) dan Jiānyù 监狱/監獄 (penjara) yang sangat kejam. Selain itu, juga mengunakan kepercayaan agama untuk memperkokoh kekuasaan pemerintah, raja Dinasti Shāng 商 bahkan menyebut diri sendiri sebagai wakil dari Tuhan didunia ini, mengabungkan kekuasaan ketuhanan dan kekuasaan kerajaan.

[sunting] Kondisi Ekonomi

Pertanian Dinasti Shāng 商 sudah lebih maju, sudah bisa mengunakan berbagai jenis tanaman untuk diciptakan menjadi arak, sudah sanggup menciptakan peralatan perunggu yang lebih rapi dan bagus serta sudah bisa membuat keramik putih atau porselin. Oleh karena sangat berkembangnya pertukaran barang, sehingga telah muncul kota pada awal peradaban manusia, dan merupakan kerajaan yang sangat makmur pada waktu itu. Oleh karena perdagangan Dinasti Shāng 商 sangat maju, hubungan dagang dengan negara disekitarnya juga sangat banyak, sebutan pedagang dalam bahasa Cina, Shāngrén 商人 (pedagang), adalah berasal dari sebutan orang-orang di negara sekitarnya terhadap orang dari Dinasti Shāng 商. Pertanian adalah bagian paling penting dalam bidang ekonomi, tanah pertanian lebih tertata dan teratur, jenis pertanian juga lebih banyak. Usaha pertenunan juga mengalami perkembangan ; peternakan sangat makmur, selain enam jenis ternak utama, juga berhasil memelihara ternak gajah.

[sunting] Kebudayaan dan ilmu pengetahuan

Pada zaman Dinasti Shāng 商, mulai dikembangkan kemampuan kerajinan besi, kerajinan keramik dan porselin, perdagangan juga sangat pesat. Dari hasil penemuan tulang ramalan (Jiǎgúwén 甲骨文) membuktikan perkembangan tulisan pada masa Dinasti Shāng 商 sudah mengalami suatu masa perkembangan yang cukup lama. Astrologi dan tata hukum lebih maju dari zaman Dinasti Xià夏, banyak penemuan baru dari ilmu perbintangan, seperti ditemukannya planet Mars dan planet Venus, selain itu, juga terdapat catatan tertulis tentang ilmu matematika dan medis, serta perkembangan seni musik juga sudah sangat tinggi, muncul banyak alat musik dan seni tari; seperti Diāosù 雕塑 yang merupakan salah satu seni paling terkenal pada masyarakat perbudakan Dinasti Shāng 商.

Selasa, 14 Oktober 2008

my id..................

nama panjang aq siska pratika lukas.............
tp nama panggilan aq chika............. luchu khan................
aq lahir di palangkaraya,16-02-90
aq anak pertama dari 2 barsaudara..........

selebihnya gak da yg spesial dari aq.............


Mtto hdup aq,,,,,,,,,,,,,,:
jgn pernah menilai dari apa yg berikan kpd kita.....
tp apa yg kita berika kpd org...........